timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - naik.
Channel regresi linear bawah: arah - naik.
Moving average (20; diperlancar) - menurun.
CCI: -101.1232
Hari trading ketiga dalam seminggu relatif tenang. Pasangan euro/dolar kembali bergerak ke bawah dan sekali lagi menetap di bawah garis moving average. Dalam artikel sebelumnya, kami telah berulang kali mengatakan bahwa, dari sudut pandang kami, pertumbuhan mata uang Eropa dalam beberapa pekan terakhir tidak sepenuhnya dibenarkan. Kami tidak melihat alasan bagus untuk penguatan mata uang UE yang kuat. Namun, alasannya, dalam hal apapun, seharusnya ditanggung di Amerika Serikat, karena pound Inggris juga menjadi lebih mahal selama periode ini. Namun, bahkan dalam kasus ini, semuanya ambigu, karena yen Jepang dan franc Swiss sering menunjukkan dinamika yang sangat berbeda. Kami sangat menyesal, pelaku pasar terus mengabaikan sebagian besar statistik ekonomi makro, yang membuat prediksi pergerakan pasangan menggunakan analisis fundamental menjadi jauh lebih sulit. Pada umumnya, sekarang tidak mungkin untuk mengatakan dengan tepat faktor-faktor apa yang diperhatikan oleh para trader. Oleh karena itu, kami terus merekomendasikan untuk lebih memperharikan faktor teknikal.
Kemarin, Uni Eropa menerbitkan indeks harga konsumen untuk Mei, yang tetap tidak berubah dan sebesar 0,1% setahun dan -0,1% sebulan. Prakiraannya persis seperti ini, jadi tidak ada reaksi dari trader terhadap laporan ini. Wakil Presiden ECB, Luis de Gindos, yang sering membuat pernyataan yang cukup penting, berpidato pada sore hari. Kali ini, petinggi ini mengatakan bahwa negara-negara yang paling terkena dampak epidemi "virus korona", seperti Italia dan Spanyol, membutuhkan bantuan, bukan dalam bentuk pinjaman, tetapi dalam bentuk hibah. "Jika bantuan diberikan melalui utang, itu hanya akan memperburuk keadaan keuangan beberapa negara," kata de Guindos. Tampaknya Wakil Presiden ECB ini tidak banyak bicara, namun, jika Anda memikirkan kata-katanya, ternyata itu masuk akal. Kami ingin menyatakan bahwa dalam beberapa minggu terakhir, masalah bantuan ekonomi kepada negara Uni Eropa yang paling terdampak telah bergerak bahkan bukan ke rencana kedua, tetapi ketiga. Tampaknya semua orang di dunia merasa bahwa Komisi Eropa dan Dewan Eropa gagal menyepakati dana pemulihan, jadi tidak ada yang perlu diperhatikan. Ingat bahwa proposal terakhir adalah untuk membentuk dana pemulihan sebesar 750 miliar euro dari kontribusi dangkal semua negara anggota UE, dengan distribusi lebih dari 2/3 dari jumlah ini dalam bentuk hibah dan 1/3 nya dalam bentuk pinjaman lunak untuk negara dan sektor ekonomi yang paling terkena dampak. Para ahli segera menghitung bahwa Yunani, Spanyol, Italia, dan Portugal akan menerima bagian terbesar dari jumlah ini. Dan negara-negara yang memiliki ekonomi terkecil (dan, akibatnya, paling sedikit menderita) atau negara-negara yang paling stabil secara finansial ("Eropa utara") harus membayarnya. Dan, tentu saja, negara-negara Nordik telah menentang "tawaran pintar" tersebut dan bersikeras pada opsi di mana uang akan diberikan hanya dengan persyaratan kredit, dan aturan anggaran yang ketat akan diterapkan pada negara-negara yang akan membatasi pengeluaran mereka di masa depan untuk menghindari kemungkinan keruntuhan dan kebangkrutan. Negara-negara selatan tidak menginginkan pinjaman, tetapi ingin mendapatkan uang begitu saja. Namun mereka belum mendapatkan apa-apa. Dewan Eropa mengadakan beberapa pertemuan bulan ini, tetapi masing-masing tidak membuahkan hasil. Wakil Presiden Komisi Eropa, Maros Sefcovic, hari ini mengatakan bahwa negara-negara Uni Eropa perlu menyepakati dana pemulihan pada bulan Juli. Pada 19 Juni, KTT UE baru akan diadakan dalam format konferensi video, yang akan kembali membahas anggaran untuk tujuh tahun ke depan dan pemulihan ekonomi UE. "Kami akan membahas paket itu untuk pertama kalinya sejak diterbitkan pada 28 Mei. Banyak pekerjaan telah dilakukan di Dewan untuk membantu persiapan dan memberikan pemahaman yang jelas tentang berbagai bagian proposal kepada semua delegasi. Sudah waktunya bagi anggota Dewan Eropa untuk membahas paket ini secara rinci," kata Charles Michel, Presiden Dewan Eropa. Dengan demikian, besok para pemimpin Uni Eropa akan kembali membahas topik pemulihan ekonomi, dan kita hanya dapat menunggu hasil pertemuan ini.
Pidato Jerome Powell di hadapan Dewan Perwakilan Rakyat tidak berbeda dengan pidato di hadapan Komite Perbankan. Dengan demikian, kurangnya reaksi dari pelaku pasar terhadap peristiwa ini logis. Jerome Powell dua kali berjanji bahwa Fed akan menggunakan berbagai alat yang tersedia untuk mengurangi dampak krisis dan epidemi bagi populasi dan bisnis.
Tidak ada statistik ekonomi makro penting yang dijadwalkan untuk Kamis, 18 Juni di Uni Eropa. Di Amerika Serikat, hanya satu laporan yang dijadwalkan untuk dirilis hari ini - pengajuan tunjangan pengangguran. Pengangguran riil diperkirakan akan terus menurun dan jumlah pengajuan sekunder akan menjadi 19,8 juta, bukan 20,9 juta seminggu sebelumnya. Jumlah permintaan awal baru dapat kembali menurun dibandingkan dengan minggu sebelumnya dan mencapai 1,3 juta. Namun, pelaku pasar cenderung mengabaikan laporan ini.
Pertanyaan kuncinya sekarang adalah apakah bear siap terus menggerakkan pasangan euro/dolar ke selatan. Jika Anda perhatikan lebih dekat, chart secara jelas menunjukkan pola grafik "head-shoulders", yang merupakan pola bearish. Selain itu, harga pasangan ini untuk kedua kalinya dalam beberapa hari telah ditetapkan di bawah moving average, yang juga secara signifikan meningkatkan peluang pergerakan turun pasangan ini. Selain itu, kami percaya bahwa, dari sudut pandang fundamental, gerakan menurun akan terus berlanjut, karena, terlepas dari semua masalah politik, geopolitik, ekonomi dan sosial di AS, itu tidak cukup bagi harga dolar AS untuk terus jatuh di semua lini di pasar valuta asing. Sejauh ini, dari sudut pandang kami, tidak ada peristiwa di AS yang akan menempatkan dolar pada posisi yang jauh lebih buruk dibandingkan dengan euro.
Volatilitas rata-rata pasangan mata uang euro/dolar pada 18 Juni sebesar 112 poin. Dengan demikian, nilai indikator masih "tinggi", berkat dua minggu terakhir. Kami memperkirakan pasangan ini hari ini akan bergerak di antara level 1.1123 dan 1.1347. Reversal indikator Heiken Ashi ke atas akan menandakan babak baru koreksi naik.
Level support terdekat:
S1 – 1.1230
S2 – 1.1108
S3 – 1.0986
Level resistance terdekat:
R1 – 1.1353
R2 – 1.1475
R3 – 1.1597
Rekomendasi trading:
Pasangan euro/dolar kembali ke area di bawah garis moving average. Dengan demikian, pada saat ini, order jual dengan target 1.1123 dan 1.1108 kembali relevan sebelum reversal indikator Heiken Ashi ke atas. Disarankan untuk kembali membeli pasangan ini setelah penetapan harga di atas target bergerak di 1.1347 dan 1.1475.
