Pada hari Jumat, pasangan EUR/USD melanjutkan pergerakan naik setelah melambung dari zona support 1,0785–1,0797. Pasangan ini berhasil berkonsolidasi di atas level Fibonacci 61,8% di 1,0837, yang membuka kemungkinan pertumbuhan lebih lanjut menuju level Fibonacci berikutnya di 76,4%–1,0892. Hanya konsolidasi di bawah zona 1,0785–1,0797 dan channel tren naik yang akan memungkinkan ekspektasi tren bearish dan penurunan euro yang signifikan. Bulls belum siap melepaskan kendali pasar.

Situasi gelombang masih jelas. Gelombang ke atas yang terkini selesai tidak menembus puncak gelombang sebelumnya, sedangkan gelombang ke bawah yang baru hampir tidak menembus terendah dari tanggal 23 Mei hanya dengan beberapa poin. Ini adalah tanda awal terjadinya perubahan tren dari bullish menjadi bearish. Konsolidasi di bawah channel tren naik akan mengkonfirmasi kenaikan bears. Meskipun bertahap dan tanpa tekanan bearish yang kuat, reversal terjadi di pasar. Menurut saya, tren penurunan baru ini bisa jadi cukup kuat, karena pertumbuhan euro baru-baru ini menimbulkan banyak pertanyaan. Namun, tren tersebut harus dimulai terlebih dahulu.

Latar belakang berita pada hari Jumat tidak memungkinkan bears untuk bergerak maju. Indeks harga konsumen di Zona Euro naik lebih dari perkiraan para trader di bulan Mei, menimbulkan keraguan terhadap pelonggaran kebijakan moneter ECB di pekan ini. Regulator Eropa telah memutuskan untuk memangkas tiga suku bunga utama, namun para trader di hari Jumat memperkirakan ECB mungkin akan mengambil jeda 1,5 bulan lagi untuk menghindari risiko. Mereka punya contoh bagus mengenai inflasi AS, yang belum turun di bawah 3%. Demikian pula, inflasi Eropa mungkin akan mengikuti jalur yang sama. Penjualan ritel di Jerman kembali meleset dari perkiraan, menunjukkan penurunan 1,2%.

Pada grafik 4 jam, pasangan ini melambung dari level Fibonacci 50,0% di 1,0862 dan berbalik menguntungkan dolar AS. Meskipun keluar dari "wedge", saya berasumsi bahwa tren bearish mungkin akan terbentuk dalam beberapa minggu dan bulan mendatang, karena latar belakang berita cukup kontradiktif dan tidak secara eksklusif mendukung bulls. Saya tidak akan menganggap konsolidasi di atas level 1,0862 sebagai sinyal beli, mengingat sudah ada dua konsolidasi serupa dalam beberapa pekan terakhir.

Laporan COT:

Pada minggu pelaporan terkini, spekulan membuka 2.082 kontrak long dan menutup 14.015 kontrak short. Sentimen kelompok "nonkomersial" berubah menjadi bearish beberapa minggu yang lalu, namun kini bulls kembali unggul dan meningkatkan keunggulannya. Jumlah total kontrak long yang dipegang oleh spekulan kini berjumlah 184.000, sedangkan kontrak short berjumlah 127.000. Kesenjangan tersebut kembali melebar dan menguntungkan bulls.

Namun, situasinya akan berubah menguntungkan bears. Saya tidak melihat alasan jangka panjang untuk membeli euro karena ECB siap untuk mulai melonggarkan kebijakan moneter, yang akan menurunkan imbal hasil deposito bank dan obligasi pemerintah. Di AS, imbal hasil (yield) akan tetap tinggi, membuat dolar lebih menarik bagi investor. Untuk saat ini, penting untuk merespons data analisis grafis dan laporan COT yang mengindikasikan berlanjutnya sentimen bullish.

Kalender Berita untuk AS dan Zona Euro:

Kalender peristiwa ekonomi untuk tanggal 3 Juni mencakup beberapa entri, dengan indeks ISM yang menonjol. Latar belakang berita mungkin cukup berdampak pada sentimen trader hari ini.

Prakiraan EUR/USD dan Tips Trading:

Penjualan pasangan ini dapat terjadi setelah konsolidasi di bawah level 1,0837, dengan target di zona support 1,0785–1,0797. Target ini telah tercapai. Penjualan yang baru dapat dipertimbangkan saat konsolidasi di bawah zona 1,0785–1,0797, dengan target di 1,0748 dan 1,0692. Alternatifnya, penjualan dapat terjadi jika harga ditutup di bawah 1,0837 dengan target di 1,0785–1,0797. Pembelian euro dapat dilakukan setelah melambung dari zona 1,0785–1,0797 dengan target di level 1,0837. Target ini tercapai kemarin. Hari ini, ada kemungkinan untuk tetap melakukan pembelian dengan target di 1,0892.